Selasa, 12 Desember 2017

[Opini] Bahasa Gaul di Kalangan Remaja

Posted By: Unknown - 20.41

Share

& Comment



Oleh: Rahma Nur Izza

Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau tujuan pembicaraan antara penutur terhadap mitra tuturnya. Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional yang berfungsi mempersatukan perbedaan dialek antarsuku bangsa. Oleh karena itu, bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional memiliki pola atau kaidah-kaidah berbahasa Indonesia yang baik dan benar. Namun saat ini bahasa Indonesia oleh para remaja pada umumnya telah disalahgunakan penggunaannya. Remaja semakin brutal dalam memproduksi bahasa gaul atau slank. Awal mulanya, bahasa gaul berasal dari para preman yang digunakan sebagai kode dalam kelompok untuk mencapai tujuannya. Maka dari itu, bahasa yang mereka gunakan terkesan lebih unik didengar oleh mereka yang bernotaben selain preman, terkhusus para remaja yang sangat cepat memproduksinya.
 
Keunikan inilah yang akhirnya menjadi alasan remaja untuk membebaskan diri dari kaidah-kaidah berbahasa Indonesia yang baik dan benar. Dalam pandangan mereka, bahasa Indonesia  terkesan kaku dan formal, termasuk ketika pembelajaran bahasa Indonesia di bangku perkuliahan ataupun sekolah. Akhirnya mereka membebaskan diri dengan menggunakan bahasa gaul yang dianggap lebih unik, bersahabat, dan modern. Misalnya, ketika mereka ingin bertanya, ‘Kemarin kemana saja?’ dalam penulisan di Short Masagge Service (SMS) mereka menuliskan dengan ‘k3m4r1n k3m4n4 aj4h?’. Penggabungan huruf konsonan dan huruf dirangkai hingga menyerupai pelafalan berbahasa Indonesia. Contoh lain dalam kata ‘sayang selalu selamanya’ mereka sering mengatakan dengan ‘cayang celalu celamanya’, hal ini terkesan seperti bayi yang masih belajar bicara atau belum fasih dalam pelafalannya. Kebiasaan ini dapat mengikis keteraturan dalam  kaidah berbahasa.

Mengingat semakin berkembangnya arus globalisasi, modernisasi, dan komunikasi, remaja semakin mengutamakan dalam penggunaan bahasa gaul yang tidak sesuai dengan bahasa Indonesia. Mereka semakin tidak memperdulikan situasi, kondisi, dan lawan bicara. Padahal hal ini akan berpengaruh pada nilai kesopanan dalam berbahasa. Sekalipun demikian, menjaga bahasa Indonesia dengan baik dan benar adalah salah satu upaya untuk menjaga bahasa persatuan negara kita. Maka mulailah berbahasa yang baik dari diri sendiri dahulu. Oleh karena itu, peran seorang pendidik bahasa Indonesia diperlukan untuk membenahi dan membiasakan bahasa para remaja

About Unknown

Techism is an online Publication that complies Bizarre, Odd, Strange, Out of box facts about the stuff going around in the world which you may find hard to believe and understand. The Main Purpose of this site is to bring reality with a taste of entertainment

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © Tadris Bahasa Indonesia 1-C ™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.